Friday, January 29, 2010

PSMS Siapkan Pilar Baru ke Padang


Menjelang tandang ke Markas Semen Padang, Kustiono arsitek PSMS mulai meningkatkan ritme latihan. Belakangan, materi latihan telah masuk sesi taktik alias strategi. Pemain yang benar-benar siaplah yang akan dipasang Kustiono untuk menghadapi Semen Padang.

Bahkan, pemilihan 18 pemain yang akan dibawa ke Padang, dijelaskan Kustiono, akan dibeberkan melalui data yang telah dibuatnya satu pekan belakangan sejak menukangi tim.

Untuk menentukan pemain yang akan dibawa, Kustiono menjelaskan akan merapatkan terlebih dulu hal itu kepada tim pelatih. Setelah itu, barulah Kus-sapaan akrab pelatih 48 tahun itu akan mengajukannya ke manajemen tim.

“Pemain yang akan dibawa akan saya presentasikan dulu melalui data yang saya rangkum selama ini. Intinya begini, kalau mereka menunjukkan yang terbaik saat latihan itu tandanya mereka menggambarkan bayangan penampilan mereka sendiri di pertandingan sesungguhnya,” beber Kustiono Kamis (28/1) di Stadion Kebun Bunga.

Nah, menyoal siapa saja pemain yang bakal masuk ke dalam rencananya, Kustiono tampaknya masih enggan membeberkan nama. Namun, starting eleven yang bakal dipasangnya masih tak jauh beda dari nama-nama selama ini. Hanya saja bakal ada tambahan dua nama baru. Yakni, Harry Syahputra dan Ogucukwhu Daniel legiun impor asal Nigeria.

“Latihan sudah mulai masuk kepada taktik dan strategi melawan Semen Padang. Walaupun bertandang, saya tetap ingin anak-anak mampu menyerang dan bertahan dengan baik,” sambung Kustiono.

Kustiono mengaku tidak suka ciri permainan santai. Untuk itu, Kustiono akan mencoba menggunakan formasi 3-5-2. Kehadiran Daniel di tubuh tim menjadi prioritasnya untuk membangkitkan gaya baru PSMS musim ini. Pasalnya, Daniel merupakan pemain bertipikal pekerja keras.

“Dengan masuknya pemain baru, saya berterima kasih kepada manajemen. Semoga mereka mampu memberikan angin segar ke dalam tim,” kata Kustiono.

Namun ketika berbicara soal target pada laga itu, Kustiono mengaku tak ingin muluk-muluk. Target satu angka sudah cukup realistis. Padahal saat ini PSMS betul-betul membutuhkan asupan poin agar tetap mampu bersaing dengan kontestan Divisi Utama lainnya di wilayah satu. “Target awal saya tidak kalah saja sudah bagus. Begitupun, kami tetap akan mencoba fight dan tak mengecewakan warga Medan,” pungkas mantan arsitek PSAP Sigli itu

No comments: