Bebasnya skorsing Faisal Azmi dan Ahmad Maulana Putra serta masuknya Ogochukwu Daniel dan H Hery Syahputra membuat pelatih PSMS Medan Kustiono makin pede dalam tur ke Sumbar menghadapi Semen Padang mengawali putaran kedua Divisi Utama Liga Indonesia 2009/2010, Senin (1/2) mendatang.
Akibatnya, tim asuhan Manajer Drs Hendra DS itu kian optimis meraih poin sebelum bertolak ke Padang via Bandara Polonia Medan, Jumat ini. Awalnya, Faisal dan Maulana terjerat skoring tidak boleh merumput satu pertandingan dan denda Rp5 juta, akibat tuduhan memukul asisten wasit dalam laga kontra Persikabo Bogor.
Setelah melakukan banding dan tidak terbuktinya ada pemukulan, hukuman skorsing keduanya dihapus namun denda tetap berlaku. Dengan demikian, Kustiono dapat berkonsentrasi penuh meladeni Semen Padang dengan skuad yang berkekuatan penuh.
Kustiono mengaku datang ke PSMS bukan untuk main-main melainkan ingin membawa Ayam Kinantan tetap bertahan di Divisi Utama atau meloloskan mereka ke Liga Super Indonesia sebagaimana target manajemen.
Menyadari target itu, Kustiono tidak tanggung-tanggung mengusulkan untuk merekrut pemain baru guna memperkuat barisan pemain yang sudah ada. Karenanya, pelatih yang murah senyum dan taat beribadah itu meminta kepada masyarakat Medan untuk mendoakan PSMS agar mampu memenuhi keinginan manajemen, pengurus serta pecinta Ayam Kinantan meraih kesuksesan.
"Bila berhasil meraih hasil maksimal di Sijunjung nanti, itu akan menjadi sebuah kado mengawali saya sebagai arsitek PSMS,” katanya.
Dalam tur ke Padang, PSMS berkekuatan 18 pemain yang terdiri dari M Halim, Irwin Ramadhana (kiper), Nyeck Nyobe, Deni Wahyudi, Ahmad Maulana Putra, Chico Maradona, Bambang Tri Sanjaya, Dodi Rahwana, Herry Syahputra (belakang), Syaiful Ramadhan, Hery Suwondo, M Affan Lubis, Tri Yudha Handoko, Faisal Azmi, Ahmad Affandi Lubis, Ogochukwu Daniel (tengah) serta Jecky Pasarella dan Ikpefua Marvellous Osas Saha (depan
No comments:
Post a Comment