MEDAN - Dalam laga melawan Persiba Balikpapan di Stadion Teladan Medan, Senin (6/2) lalu, umpan terukur In Kyun Oh berujung pada sontekan lemah Osas Saha ke sudut kanan gawang Made Wirawan.
Itu merupakan gol ketiga PSMS ke gawang tim Beruang Madu dalam laga yang berakhir dengan kemenangan PSMS 4-1 pada lanjutan Indonesian Super League (ISL) musim ini. Catatan lain, gol itu menjadi pertama bagi Saha di hadapan publik pecinta Ayam Kinantan.
Usai mencetak gol, Saha pun terlihat sangat emosional saat selebrasi perayaan golnya. Ia langsung berlari sembari melompat ke pinggir lapangan menepuk dada dan berteriak. Bagi Saha, gol itu juga koleksi ketiganya musim ini.
Belakangan Saha memang menuai kritikan tajam terhadap produktivitas golnya saat berkostum PSMS. Hanya dua gol (sebelum kontra Persiba-red) dari delapan laga tentu bukan rekor bagus untuk seorang striker yang kerap menjadi pilihan utama. Karena itu selebrasi itu memaknai kelegaannya.
Namun Saha belum pantas jumawa. Laga kontra PSAP Sigli Sabtu ini di Stadion Kuta Asan Sigli akan menjadi pembuktian Saha. Musim lalu, ia pernah sangat produktif saat memperkuat PSAP.
Catatan 29 golnya membuatnya nangkring di daftar pencetak gol kedua terbanyak setelah Fortune Udo. Kali ini, PSMS mengharapkan Saha melakukan hal yang sama. Lalu siapkah Saha menjawab tantangan itu?
“Nggak masalah friend, saya akan main seperti biasa dan siap bobol gawang lawan. Meski menghadapi PSAP, saya tahu orang di sini sportif, paling hanya bilang huuuu, itu biasalah,” kata Saha, Jumat.
Di kubu lawan, keberadaan Saha tak membuat tuan rumah menunjukkan sinyal gentar. Manajer PSAP, M Yasin Amin, mengatakan pihaknya sudah tahu cara membendung mantan bomber andalannya itu.
“Tak masalah, karena kita tahu Saha dulu kan mantan PSMS juga dan sekarang mantan pemain PSAP dan kita kebetulan tahu kelicikan dia di lapangan,” tandasnya.
Di sisi lain, ia berharap di tangan arsitek baru, Jhoni Effendi, skuadnya akan meraih tiga angka.
“Kita sudah instruksikan mereka tidak boleh lengah di kandang, jangan sampai PSMS curi poin di kandang kita, tidak ada istilah lawan bisa menang di sini,” pungkas pria yang juga menjabat Ketua Umum PSAP ini.