Tuesday, May 19, 2009

Main Aman

Meskipun hanya membawa 13 pemain, dan tidak menyertakan pemain intinya, PSMS Medan tak bermaksud meremehkan Johor FC, yang saat ini menjadi juru kunci Grup F AFC Cup. Oleh karena itu, PSMS akan berlaga all out saat digelarnya laga pamungkas Grup F kontra Johor FC di Stadion Pasir Gudang, Selasa (19/5) malam nanti.

Bagi PSMS, laga tersebut sebenarnya tak lagi menentukan. Pasalnya, Ayam Kinantan telah memastikan satu tiket ke babak 16 besar AFC Cup, usai mengandaskan VB Sport Maladewa 2-1 beberapa waktu lalu. PSMS berhasil finis sebagai runner up Grup F di bawah South China Hongkong, yang tak terkalahkan hingga saat ini. Jadi, PSMS cukup bermain aman dan tidak kalah sudah bagus.

Sementara di kompetisi lokal, PSMS masih harus berjibaku hingga tetes darah penghabisan untuk bisa meloloskan diri dari jurang degradasi. Maka, wajar saja pelatih PSMS, Rudi William Keltjes tak mau mengambil risiko.

Pemain inti, misalnya Zada, Elie Aiboy, Markus Horison, Rahmat Affandi hingga Oktovianus tak disertakan dalam tur ke Johor. Tenaga mereka dinilai Rudi lebih dibutuhkan di Indonesian Super League (ISL). Sebagai gantinya, Rudi membawa anak-anak muda, seperti Mitchel Nere, Zulbahra, Ruben Sanadi, Andika Yudistira bahkan Erwisnyah Hasibuan dipanggil dari Persikota untuk melapis lini belakang Ayam Kinantan.

“Saya khawatir pemain cedera kalau dipaksakan main lawan Johor FC. Sementara jumlah pemain terbatas,” kata Rudi kepada Sumut Pos, Senin (18/5) kemarin.

Target pun tak diemban oleh Rudi pada laga itu. Walaupun sebenarnya dia ingin meraih angka. Terlebih Rudi selalu mengatakan bahwa laga di kancah Asia merupakan laga prestisius, mengingat nama bangsa yang dijual. “Laga di AFC Cup, tentu saja sangat penting. Karena PSMS itu membawa nama bangsa. Jadi kita akan main sebaiknya agar tidak menanggung malu,” sambungnya.

Sedangkan Johor FC tampaknya juga tak ingin terus menjadi pecundang. Pelatih Johor FC, Ramlan Rasyid akan mencoba memetik kemenangan perdana mereka di Grup F kontra PSMS. “Sungguh merupakan pengalaman luar biasa bisa berlaga di ajang AFC Cup. meskipun kami menuai hasil yang kurang bagus. Setidaknya kami mendapatkan pengalaman bertanding,” kata Ramlan seperti dilansir situs resmi AFC, kemarin.

“Kami memang tak lagi mendapatkan tempat di AFC Cup musim ini. Tapi kami akan berupaya memberikan perlawanan maksimal kepada PSMS, untuk berusaha mencari kemenangan pertama kami di ajang ini,” sambung Ramlan.

Meski demikian, Ramlan juga mencoba merotasi pemainnya. Pada kesempatan ini, Ramlan berencana memberikan kesempatan menurunkan sejumlah pemain muda. “Ambil bagian di ajang ini memberikan kami banyak pelajaran. Oleh karena itu, pemain muda yang kami miliki juga perlu mendapatkan pelajar lebih banyak lagi,” pungkas Ramlan

Jual Diri Biar tak Degradasi

Sihar Sitorus-manajer PSMS Medan, memberikan sinyal bahwa dirinya tak akan memperpanjang pengelolaannya akan klub kebanggaan warga Medan ini. Terbesit dari ungkapannya, yang menegaskan bahwa pemain PSMS harus bisa menunjukkan kemampuan terbaiknya hingga akhir musim, sebagai salah satu pemicu agar dilirik klub lain.

“Pemain itu harus tunjukkan kemampuan terbaiknya. Ya istilahnya jual dirilah, agar di awal musim depan ada klub yang melirik tenaga mereka. Dengan demikian, PSMS juga bisa lepas dari ancaman degradasi akibat kesungguhan pemain,” kata Sihar beberapa waktu lalu.

Ungkapan Sihar itu, membangun motivasi para pemain. Tapi juga membersitkan bahwa dirinya juga ingin melihat mantan pemainnya direkrut klub lain di awal musim mendatang. Kata direkrut klub lain, bukan dipertahankan di PSMS, mengindikasikan bahwa masa kepengelolaan Sihar di PSMS akan segera berakhir seiring berakhirnya musim ini.

Berulang kali Sumut Pos menanyakan kepastian, apakah Sihar akan kembali mendapatkan mandat menukangi PSMS. Berulangkali juga dia bilang bahwa dirinya belum bisa memastikan. “Kalau saya bilang akan kembali tangani PSMS, rupanya tidak jadi, kan gak enak. Sebaliknya, saya bilang tidak, rupanya jadi,” kata Sihar beberapa waktu lalu.

Menyoal siapa yang akan kembali menukangi PSMS musim depan, tentu saja belum tergambar benar. Pasalnya, Sihar sendiri hanya diberi mandat satu tahun oleh Ketum PSMS yang juga mantan walikota Medan Abdillah yang kini tengah meringkuk di balik jeruji.

Apalagi, Sihar tampaknya mulai kapok menukangi sebuah klub di Indonesia. Uang habis milyaran, tak sebanding dengan pendapatan. Malahan, fans Chelsea itu kerap dipusingkan dengan birokrasi dan kemelut di sepak bola nasional. Hingga menjelang berakhirnya musim ini, Sihar mengaku telah menghabiskan dana lebih dari Rp10 miliar. Jumlah itu masih belum diaudit oleh pihaknya. Dan kemungkinan hingga akhir musim akan bertambah lebih besar lagi mengingat PSMS juga berlaga hingga putaran kedua AFC Cup

PSMS Jadikan Johor FC Tumbal LSI

PSMS Medan telah memastikan satu tempat di babak 16 besar AFC Cup 2009. Namun bukan berarti pada laga terakhir kontra Johor FC, Selasa, 19 Mei 2009, Ayam Kinantan bakal tampil setengah hati.

Tekad ini disampaikan oleh pelatih PSMS, Liestiadi kepada situs Konfederasi Sepakbola Asia (AFC), Senin, 18 Mei 2009. PSMS akan berhadapan dengan Johor FC di Stadion Jcorp Pasir Gudang, Malaysia pada lanjutan kualifikasi grup F.

"Penampilan kami di Liga Super Indonesia (LSI) 2008/2009 tidak terlalu baik seperti pada AFC Cup. Karena itu kami akan berusaha merebut kemenangan lawan Johor FC sedikit meringankan beban dan memberikan kepuasan bagi pemain," kata Liestiadi.

Di LSI 2008/2009 PSMS memang masih terseok-seok di zona merah degradasi. Hingga pertandingan ke-29, Ayam Kinantan masih berada di urutan ke-15 dengan koleksi 24 poin.

Sebaliknya, pada AFC Cup 2009, PSMS justru tampil gemilang. Saat ini PSMS berada di urutan kedua klasemen sementara grup F dengan koleksi 10 poin dari 5 laga.

Dengan hasil ini PSMS telah memastikan satu tiket di babak 16 besar. Pada perebutan tiket babak 8 besar ini PSMS sudah ditunggu oleh jawara Grup G, Chonburi FC (Thailand).

"Lawan Johor FC, kami tetap menargetkan tiga poin untuk memastikan posisi kami tetap aman di klasemen akhir," tandas Liestiadi.

Target yang sama juga diusung oleh tuan rumah Johor FC. Pelatih Johor FC, Ramlan Rashid mengaku timnya tak ingin mengakhiri penampilannya di AFC Cup tanpa satu kemenangan pun.

"Kami memang sudah tidak mungkin tampil di babak 16 besar. Namun bukan berarti kami harus menyerah begitu saja kepada PSMS Medan. Kami akan tetap mencoba merebut kemenangan pertama di akhir kompetisi ini," tandas Ramlan.

Prediksi Line Up
PSMS Medan
Markus Horison (g), Fadly Hariri, Esteban Gullien, Aun Carbiny, Reswandi, Andika Yudhistira, Leonardo Zada, Galih Sudaryono, Agus Supriyanto, Mario Costas, Octavianus Maniani
Pelatih : Liestiadi Lo

Johor FC
Mohd Anis Faron (g), Kumaresan, Mohd Hamzani, Mohd Hafiz, Madzalan, Wan Rhoaimi, Mohd Azizan, Mohammad Ezaidy, Mohd Nurul Azwan, Mohd Syaiful, Fahruzzahar
Pelatih : Ramlan Rashid