Thursday, December 3, 2009

Ayam Kinantan waspadai PSAP

PSMS Medan sangat mewaspadai strategi counter attack (serangan balik) PSAP Sigli yang menjadi lawan kandang pertama The Killer dalam lanjutan kompetisi Divisi Utama Liga Indonesia 2009/2010 di Stadion Teladan Medan, Kamis sore ini mulai pkl 15.45 WIB.

Pelatih Ayam Kinantan, Suimin Diharja, pun telah berusaha membenahi lini belakang untuk meredam counter attack lawan. "Ini dikarenakan The Lan sangat agresif dan cepat dalam menyerang, terutama serangan baliknya," ujar Suimin di Medan, Rabu.

Menurut Suimin, PSAP hanya baik dalam menyerang berbeda dengan pertahanannya dan ini akan dimanfaatkan sebaik-baiknya oleh Edu Juanda cs. "Saya tahu benar PSAP, karena pernah menghadapi mereka dalam ujicoba di Medan baru-baru ini serta mengakui mereka memiliki karakter yang kuat," ucap Suimin.

Dalam temu persnya di Stadion Kebun Bunga Medan, Manajer PSMS Drs Hendra DS berharap pemain tampil maksimal walau kondisi lapangan seperti yang diributkan masih bermasalah, khususnya rumput yang baru ditanam.

Hendra didampingi dua asistennya, Drs Benny Tomasoa dan Zulkifli Husen, meminta pelatih dan pemain tetap mengantisipasi lapangan. Dia juga mengarahkan pemain agar menjaga keseimbangan antara menyerang dan bertahan. "Tim harus bermain kolektif dan konsisten untuk meladeni permainan cepat PSAP," ujar Benny.

Benny sekaligus membantah anggapan miring Hendra DS hanya sesekali mendampingi Selamet Riyadi cs dalam latihan.

Hendra dan Benny juga optimis, skuadnya akan bermain dengan motivasi berlipat karena lawan yang dihadapi adalah tim yang berambisi mengalahkan Ayam Kinantan di depan publiknya sendiri.

"PSMS tidak ingin kehilangan poin pada laga home ini, setelah dua away perdanannya bermain seri," ucap Hendra lagi.

Kustiono siap

Secara terpisah, pelatih PSAP Kustiono mengaku 19 pemain yang dibawanya ke Medan sudah siap menantang tuan rumah. "Hasil seri dengan Persiraja Banda Aceh dan kemenangan atas PSDS Deli Serdang akan dijadikan motivasi buat anak-anak," tuturnya optimis.

”PSMS memang klub terbaik dalam sejarah dunia sepakbola Indonesia. Karena itu, anak-anak sangat semangat dalam pertandingan nanti dan kita akan hadapi mereka dengan baik juga,” ungkap Kustiono.

Menanggapi kondisi lapangan, Manejer PSAP Muhammad Yasin Amin tidak mempermasalahkannya. "Sebab hasil penelitian Pengawas Pertandingan (PP) menilai lapangan Teladan layak tanding," jelas Yasin

No comments: