PSMS harusnya bergelut dengan waktu untuk mempersiapkan diri menghadapi kompetisi musim depan. Namun alih-alih bergerak cepat, PSMS masih belum memastikan komposisi tim musim depan secara resmi. Tidak hanya pemain, termasuk juga pelatih.
Sejatinya hanya ada satu nama didaulat menduduki kursi pelatih. Abdul Rahman Gurning adalah sosok utama yang ditunjuk sebagai pembesut Ayam Kinantan. Namun semuanya tentu harus dipastikan dengan adanya bubuhan tanda tangan di atas kontrak.
Nah, hal itu yang sampai sekarang belum jelas. Saat dihubungi Waspada Online malam ini, Gurning mengakui dirinya belum juga mendapatkan kejelasan kapan dirinya dikontrak. Ia sampai sekarang masih menunggu.
“Saya masih terus menunggu dan menunggu. Karena sejak awal sudah saya katakan Belum ada manajemen mengatakan ke saya kapan pastinya kontrak akan diberikan,” ujarnya sembari menambahkan tak memaksakan jika memang pengurus tidak benar-benar serius ingin mengikatnya.
“Saya juga bisa katakan silahkan saja jika memang pengurus tidak jadi memakai saya sebagai pelatih,” ujarnya.
Meskipun mantan pelatih PSPS Pekanbaru itu bersabar, PSMS juga harusnya bergerak cepat Sebagai pelatih yang berkapasitas baik, Gurning bisa jadi dibajak klub lain. Sebelumnya, Persikabo Bogor juga menyatakan berminat kepada Mantan pelatih tim PON Sumut ini.
“Agen memang menawarkan saya ke Bogor, tapi saya maunya musim ini di Medan. Kalau pun PSMS tidak jadi memakai saya, mungkin musim ini saya menganggur,” tukasnya.
Menurut Gurning, penandatanganan kontrak bisa membuat ia bisa bekerja mempersiapkan tim untuk musim depan. Apalagi saat ini seleksi masih terus tertunda karena belum bergabungnya calon pemain yang diseleksi.
“Kalau sudah teken tentu semuanya bisa lebih jelas. Kalaupun sekarang baru ada dua atau tiga orang, saya bisa turun langsung. Kalau belum tanda tangan kontrak posisi saya saat ini belum melatih. Masih bantu-bantu seleksi saja,” tukasnya.
No comments:
Post a Comment