PSMS telah melakukan penjaringan pemain muda yang disiapkan untuk menjadi PSMS Junior. Pemain muda berusia 15 tahun tersebut dijaring melalui turnamen yang diselenggarakan PSMS.
“Sudah kita jaring 71 orang. Nanti akan kita kerucutkan menjadi 30 orang. Setelah itu, mereka akan kita mantapkan melalui program yang terencana untuk menjadi PSMS Junior,” jelas Manajer PSMS Hendra DS kepada Sumut Pos, Jumat (26/2).
Hendra DS menambahkan, program penjaringan pemain muda ini tak lain demi perbaikan PSMS di masa yang akan datang. Selain usia 15, PSMS juga akan menjaring pemain berusia 21 tahun melalui turnamen yang akan disiapkan untuk menjadi punggawa Ayam Kinantan. Namun, untuk penjaringan yang terakhir ini, pihaknya mengaku akan memanfaatkan dana Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah yang ditujukan kepada PSMS. “Kita tunggulah kan gak mungkin gelar kompetisi pakai daun,” ucap Hendra.
Hal ini pun dibenarkan Ketua Bidang Komisi Pertandingan Freddy Hutabarat. “Kita sudah menyampaikan surat kepada Pengcab PSSI Medan dan mereka tidak keberatan dengan catatan kompetisi yang digelar untuk internal PSMS. Karena memang bukan wewenang kita menggelar kompetisi,” jelas Freddy yang dihubungi Sumut Pos, Jumat (26/2).
Freddy pun menilai desas-desus pembatalan dana APBD sebesar Rp6 miliar melalui KONI Medan itu tidak benar. Pasalnya dalam pertemuan di Garuda Plaza Hotel beberapa waktu lalu, KONI Medan sudah menyatakan dukungannya dalam pembinaan pemain cikal bakal PSMS di masa mendatang.
Ketua KONI Medan Drs H Zulhifzi Lubis saat dikomfirmasi melalui telepon, Jumat (26/2) membantah kabar pembatalan dana APBD untuk PSMS. “Sebagai induk olahraga kita tidak pernah menghalangi pembinaan prestasi di semua cabang olahraga. Apalagi PSMS yang menjadi salah satu ikon Kota Medan,” tegas pria yang akrab disapa Opunk Ladon ini.
Masih menurut Opunk, pihaknya bahkan siap mendukung tidak hanya untuk pemutaran turnamen saja. Untuk itu, pengurus diminta untuk menyampaikan program yang akan digelar sehubungan dengan pembinaan tadi. “Apa membina pemain itu juga tidak butuh dana? Kita akan berusaha sekuat tenaga tidak hanya untuk kompetisi internal,” tambahnya.
Dirinya pun tak lupa menghimbau seluruh masyrakat Kota Medan untuk turut berpartisipasi dalam menyelamatkan PSMS dari pintu degradasi Divisi Utama. “Mari kita sama-sama berusaha untuk mengembalikan kejayaan PSMS seperti dulu. Saya yakin dengan kebersamaan, kita bisa melahirkan pemain-pemain lokal yang berbakat,” pungkas Opunk
No comments:
Post a Comment