MEDAN- Laga antara PSMS melawan Persikabo memang masih lama lagi. Keduanya akan saling berhadapan pada 8 Januari nanti. Kendati demikian, bukan berarti kekuatan tim asal Kabupaten Bogor ini akan dilewatkan begitu saja.
Kubu Ayam Kinantan tetap menaruh perhatian khusus kepada calon lawannya itu. Apalagi, Suimin Diharja, pelatih PSMS, sempat beberapa musim menukangi Persikabo.
Tak pelak, laga antara PSDS kontra Persikabo yang berlangsung di Stadion Baharoeddin Siregar Lubuk Pakam, kemarin (18/12) mendapat sorotan khusus pelatih bertubuh subur itu.
Sayangnya, ketika Suimin ingin menonton laga antara PSDS kontra Persikabo kemarin, kondisi kesehatan Suimin belum sepenuhnya pulih. Tak ayal hasrat menggebu untuk menyaksikan laga itu pun diurungkan.
Walau Suimin gagal menyaksikan laga antara PSDS kontra Persikabo, bukan berarti PSMS tak mengutus orang untuk menyaksikan pertandingan kemarin.
Suyono, asisten pelatih PSMS mendapat kepercayaan untuk memantau kekuatan sang calon lawan. “Di babak pertama, Persikabo main cukup bagus. Sayangnya, justru di babak pertama pula strategi PSDS dapat berjalan dengan lancar, hingga akhirnya mendikte permainan Persikabo secara keseluruhan,” kata Suyono.
Dalam catatanya, Suyono menangkap bahwa Persikabo punya pemain dengan kemampuan krosing yang cukup baik. Di samping itu, striker asing milik Persikabo Roger Bathoum yang pernah merumput bersama PSMS beberapa tahun lalu, masih menunjukkan kelasnya sebagai striker yang patut diperhitungkan.
“Pada pertandingan kemarin pemain bawah PSDS sangat disiplin mengawal pergerakan Roger. Jadi tak heran bila dia (Roger Bathoum, Red) mengalami kesulitan untuk melepaskan diri dan mencari peluang. Artinya, kalau Roger dapat lebih tenang, bukan tak mungkin kehadiran pemain ini akan menyulitkan lini pertahanan PSDS,” tambah Suyono.
Karena hal tersebut di atas, Suyono optimis jika Slamet Ryadi dkk mampu memetik poin penuh atas Persikabo, meskipun pertandingan itu berlangsung di kandang lawan.
“Kalau permainan Persikabo tak berubah, tak akan sulit untuk mencuri poin dari mereka,” lanjut Suyono.
Terlepas dari hal tersebut di atas, sesungguhnya laga kontra Persiraja Banda Aceh adalah laga yang paling dekat untuk dilakoni Slamet Riyadi dkk.
Raihan tiga angka wajib hukumnya untuk diraih saat tampil di hadapan pendukung sendiri. “Selain ingin memberi hiburan kepada para fans, kemenangan atas Persiraja diharapkan dapat mendongkrak posisi PSMS di klasemen sementara Divisi Utama Wilayah I,” bilang Suyono.
No comments:
Post a Comment