Pengalaman tampil perdana menjadi pelajaran tersendiri bagi penjaga gawang PSMS Irwin Ramadhan . Karena itu, dia berjanji akan memberikan yang terbaik untuk kesempatan berikutnya.
Ya, Irwin membuktikan keraguan selama ini dengan penampilan yang memukau saat menghadapi Persipasi Bekasi di Stadion Teladan Medan, Sabtu (13/3) lalu. Sekalipun untuk itu, putra dari mantan gelandang PSMS Alm Muchlis Chan ini, harus jatuh-bangun. “Sebagai pemain tentu keinginan untuk diturunkan kuat, Bang. Mungkin karena terlalu bersemangat sampai keram,” ucap Irwin yang ditemui di Mes PSMS, Senin (15/3). Karena menderita keram di babak kedua Irwin pun ditarik dan digantikan dengan M Halim.
Siapa sangka pergantian itu tidak bisa mempertahankan kedudukan 1-1 saat Irwin meninggalkan lapangan. Tak lama berselang, setelah digantikan M Halim, gawang PSMS kembali kebobolan. Hingga wasit Tardianis meniup peluit panjang, PSMS harus mengakui keunggulan Persipasi Bekasi.
Kekalahan itu tak bisa dipungkiri Irwin turut berdampak baginya. Pujian yang diberikan pun hanya ditanggapi dingin. “Mau sebagus apapun penampilan kita kalau tim kalah, tetap saja kalah. Apalagi sebagai penjaga gawang sebagai benteng terakhir tetap itu menjadi kesalahan kita, Bang,” tutur Irwin yang sempat bermain di PSDS pada 2000-2002.
Berkaca pada kejadian itu, Irwin yang mengaku sudah baikan, sudah tidak sabar untuk membalas kesalahan pada masa lalu. Dia berharap kembali diberikan kesempatan dan kepercayaan dalam mengawal PSMS saat menghadapi PSSB Bireuen, Kamis (18/3) ini. Melihat kondisi PSMS yang genting, semangat seorang Irwin telak sangat dibutuhkan. Meskipun untuk itu, dirinya harus terlebih dahulu meyakinkan duet pelatih PSMS saat ini yaitu Zulkarnain Pasaribu dan Amrustiar.
Sementara itu, sembari berjuang bertahan di Divisi Utama, pembenahan terus dilakukan untuk PSMS yang lebih baik lagi ke depan. Selain mempersiapkan tim melalui penjaringan bertingkat, beberapa program turut disiapkan oleh Pengurus PSMS sehubungan dengan masalah keuangan selama ini.
Seperti yang kita ketahui keberadaan materi pemain saat ini menjadi satu faktor buruknya performa PSMS pada musim ini. Pasalnya materi yang ada diakui karena minimnya dana yang ada untuk merekrut pemain dengan kualitas memadai. Artinya dana yang pas-pasan menjadi gambaran pemain yang pas-pasan juga.
Untuk itu Sekretaris Umum PSMS Idris SE menyiapkan beberapa pembenahan dalam mengatasi masalah finansial tersebut. Kepada Sumut Pos, Idris menyebut pembenahan tersebut akan dimulai dari Mes PSMS. “Mess pemain ini memiliki potensi untuk membantu keuangan PSMS. Jadi kita akan membenahi mess khususnya gedung dua untuk kemudian bisa dimanfaatkan,” buka Idris.
Menurut Idris, penggunaan mess pemain khususnya gedung dua masih terlalu mubazir. Pasalnya beberapa ruangan terkesan tak berfungsi. Tak heran bila saat ini gedung dua tadi mengalami kerusakan di beberapa bagian. Seperti kebocoran di saluran air yang membuat lantai dua tergenang. Begitu juga ruang pertemuan yang pemanfaatannya tidak maksimal.
Untuk itu Idris berencana melakukan perubahan terhadap fungsi gedung dua ini. “Kalau itu dicat dan dilakukan perbaikan di beberapa bahagian, saya pikir itu bisa dimanfaatkan untuk penginapan tim tamu sehingga bisa menekan biaya dibanding menyewa hotel. Otomatis itu masuk ke kas PSMS. Pemain kita gabung saja di gedung satu,” beber Idris.
Selain itu, pembenahan juga akan dilakukan kepada Stadion Kebun Bunga itu sendiri. Pembenahan itu menyangkut struktur tanah yang selama ini menyebabkan stadion menjadi keras agar lebih lembut. “Saya sudah tanya-tanya bagaimana agar stadion ini bisa lebih lembut tanpa mengubah materi dasarnya. Tapi saya yakin hal itu bisa dilakukan sehingga para pemain bisa latihan dengan nyaman nantinya,” jelas Idris.
Dari lapangan pembenahan merambat ke sarana dan prasarana lainnya. Seperti podium penonton dan tembok di sekeliling lapangan. Momen ini akan menjadi kesempatan bagi perusahaan yang ada di Kota Medan untuk mempromosikan produk maupun nama perusahaannya pada dinding di sekeliling stadion. “Dinding nantinya akan kita bersihkan kemudian kita tawarkan ke perusahaan-perusahaan untuk berpromosi. Ya kan bisa bantu-bantu keuangan PSMS juga,” tambahnya.
No comments:
Post a Comment