Tindakan ceroboh palang pintu Nyeck Nyobe membuat PSMS Medan keluar dengan kepala tertunduk dari Stadion Harapan Bangsa (SHB) Banda Aceh, Selasa. Bermain dengan 10 orang sejak menit 30, PSMS ditundukkan Persiraja Banda Aceh 2-0.
Laga lanjutan Divisi Utama Liga Indonesia 2009/2010 itu berlangsung di bawah guyuran hujan deras. Sejak peluit pertama berbunyi, air menggenangi lapangan dan permainan kedua tim tidak berkembang.
Gol yang ditunggu-tunggu publik Banda Aceh pun lahir di menit ke-10 lewat jasa Zulkarnaen yang memanfaatkan kemelut di depan gawang M Halim. Bola tersebut berawal dari sepak pojok Erik Saputra yang kemudian dimaksimalkan oleh Zulkarnaen.
Petaka menimpa pasukan Ayam Kinantan setelah Nyeck Nyobe terkena kartu merah oleh wasit Tardanis. Bek tangguh PSMS tersebut kedapatan mendorong wasit hingga terjatuh, karena protes tidak diberi hadiah tendangan bebas. Sejak menit ke-30, skuad asuhan Kustiono pun terpaksa bermain dengan 10 orang.
Perjuangan Ahmad Maulana cs untuk menyamakan kedudukan pun kerap menemui batu sandungan. Bahkan dengan kondisi kurang pemain, Deni Wahyudi cs kelimpungan menghentikan pergerakan striker tuan rumah, Amos Marah dan Bautoum Roger.
Belum sempat menyamakan kedudukan, tuan rumah kembali memperbesar keunggulan lewat tandukan Zulkarnaen di menit 62 yang kembali memanfaatkan umpan dari Erik Saputra. Kendati telah memainkan Heri Suwondo, Afandi Lubis dan Abdul Karim Sembiring, nasib PSMS tidak tertolong lagi dan makin terpuruk di papan klasemen
No comments:
Post a Comment