MEDAN - Penggenjotan fisik pemain yang terus digenjot di bawah pelatih asal Italia, Fabio Lopez, mulai menunjukkan hasil positif. Kelemahan mendasar tersebut dinilai menjadi kendala PSMS yang tampil di Indonesian Premier League (IPL) di tiga laga terakhirnya.
“Karena itu, latihan keras digelar intensif dengan maksud menggenjot stamina pemain. Selama ini kami sudah angkat fisik pemain di dalam latihan. Diharapkan bisa meningkatkan strategi dalam teamwork-nya,” ujar Asisten Pelatih PSMS, M Khaidir, Rabu.
Titik terang mulai terlihat karena kebugaran Tri Yudha cs berangsur membaik. Hal ini terbukti dengan stamina yang tak melorot drastis saat bermain 90 menit. Khaidir mengaku pemain sudah punya stamina untuk bermain full dengan harapan bisa meningkatkan ball possession dan lebih berani menguasai bola.
“Fisik yang membaik berdampak besar pada perkembangan lain. Ketenangan pemain juga meningkat pasca-kemampuan fisik yang makin membaik," ucap Khaidir lagi.
Sebelum dikatakan berhasil, perkembangan pemain akan diuji lewat laga ujicoba kontra PS Albatros/Binjai Putra di Lapangan Korem Binjai, Kamis (22/12) ini. Pasalnya, Fabio Lopez absen melatih karena sakit dalam dua hari terakhir dan ingin melihat perkembangan tim asuhannya.
"Kami mau melihat hasil latihan pemain selama ini. Untuk tolak ukurnya tentu harus dengan friendly match," kata Fabio kepada Waspada.
Ujicoba tersebut, menurutnya, akan menguji teknik, tingkat penguasaan bola, dan kebugaran pemain yang nantinya dievaluasi. Setelah itu, tim akan diliburkan pada 24 Desember nanti untuk menyambut natal dan tahun baru, sebelum kembali latihan pada 28 Desember mendatang.
Pengurus Binjai Putra, Awang dan Irfan Izka Rawi, menjelaskan laga ujicoba melawan PSMS IPL merupakan kehormatan dan memberi motivasi kebangkitan sepakbola di Kota Binjai. Walau berstatus ujicoba, Binjai Putra berjanji akan memberi perlawanan keras dan mengimbangi lawan sekaligus menyuguhkan tontonan menarik.
No comments:
Post a Comment