Dua legiun asing yang dimiliki PSMS, Osas Saha dan Nyeck Nyobe dikhawatirkan tidak bisa turun dalam laga perdana kompetisi Divisi Utama. Pasalnya, Kartu Izin Tinggal Sementara (KITAS) mereka yang belum kelar hingga saat ini.
Kondisi ini sempat mempengaruhi kondisi tim. Sebab, simulasi dalam latihan yang difokuskan selama ini melibatkan kedua pemain asing tersebut.
Kalau sampai keduanya tidak diperkenankan main karena tak disetujui PT Liga Indonesia, maka Suimin Diharja arsitek PSMS akan menjadi orang yang paling pusing.
Ya, dengan absennya mereka berdua, praktis Suimin harus merombak sistem dan strategi latihan. Sialnya, PSMS tidak punya cukup waktu untuk itu.
“Hal-hal seperti ini harus segera diatasi, karena kurang dari dua pekan lagi kompetisi segera bergulir,” beber Suimin Diharja, pelatih PSMS.
“Kalau sampai dua pemain asing kita tidak bisa main, artinya simulasi latihan akan berubah lagi. Jadi ini cukup merepotkan persiapan tim,” tambah kakek dua cucu itu, usai latihan di Stadion Kebun Bunga, kemarin (16/11).
Dikonfirmasi ke manajemen, sejauh ini pihaknya sedang mengupayakan dengan sekuat tenaga untuk menyelesaikan administrasi kedua pemain asing PSMS. Hal itu disampaikan Benny Tomasoa asisten manajer.
“Memang proses pengurusan KITAS cukup rumit dan memakan waktu. Namun kita tetap mengupayakan agar siap tepat waktu. Kita juga sudah berkordinasi dengan PT Liga Indonesia. Semoga ada jalan keluar dalam waktu satu pekan ini,” kata Benny, kemarin.
Saha yang ditemui usai latihan memilih bungkam ketika ditanyakan prihal KITAS ini. Menurutnya, sebagai pemain, dia hanya memfokuskan diri kepada proses latihan.
“Mungkin itu lebih baik ditanyakan ke manajemen. Kami pemain hanya fokus berlatih dan berlatih. Sejatinya, kami siap dimainkan,” kata pemain yang memilih nomor kostum 10 di PSMS itu.
Kalau kedua pemain asing PSMS ini belum mendapatkan izin untuk dimainkan, maka tekad PSMS mencuri poin dari dua laga away perdana musim ini terancam gagal.
Cukup riskan memang, karena di saat bersamaan PSMS mendapatkan jadwal yang kurang menguntungkan. Pada laga pembuka Divisi Utama 25 November nanti, PSMS harus melawat ke Persires Rengat. Partai keduanya, PSMS juga harus bertandang ke markas Persih Tembilahan pada 29 November. Laga home perdana PSMS sendiri baru akan digelar pada 3 Desember mendatang, dengan PSAP Sigli sebagai lawannya
No comments:
Post a Comment