MEDAN - Setelah memukul Deltras Sidoarjo di Liga Super Indonesia 3-1, PSMS Medan kini mulai memfokuskan diri untuk menghadapi lanjutan pertandingan kandang Piala AFC melawan VB Maladewa di Palembang, 7 April mendatang.
Pelatih PSMS Rudy William Keltjes yang menggantikan posisi Lestiadi ketika dihubungi Waspada, Selasa mengatakan, pertandingan ketiga sangat berat bagi timnya karena lawan merupakan tim tangguh.
Ia menambahkan, menghadapi Maladewa manajemen berharap M Affan Lubis dan kawan-kawan menampilkan permainan terbaiknya. "Kalau tidak menang, tentunya kita berharap anak-anak bisa mendulang satu poin dari Maladewa," katanya.
Menghadapi Maladewa ini PSMS akan menampilkan tim terbaiknya. "Tidak ada istilah pemain lapis kedua atau cadangan, semua pemain yang diturunkan nanti adalah pemain inti," kata pelatih asal Jawa Timur itu.
Diakui pertandingan tersebut sangat berat karena materi pemain lawan lebih baik, tetapi pihaknya tetap berharap bisa mencuri nilai dari tim yang sekarang ini bertengger di papan atas klasemen sementara.
Usai menjalani laga dengan Deltras, Sabtu (28/3) lalu, pemain PSMS langsung digembleng latihan untuk memperbaiki kondisi fisik dan stamina. Untuk menggembleng fisik pemain, Keltjces membidik beberapa lokasi strategis di Palembang.
Mantan pemain Persebaya dan Niac Mitra Galatama itu mengatakan, dirinya juga telah mengagendakan laga ujicoba satu sampai dua kali sebelum menghadapi Maladewa guna mengevaluasi hasil latihan dan strategi permainan.
Sementara itu, Komisaris PT PSMS Drs Benny Tomasoa berharap Aun Carbini cs bakal menyelamatkan muka PSMS di ajang Piala AFC. Benny juga berharap Keltjes menerapkan strategi bertahan.
"Belajar dari kekalahan pertama atas tim asal Hongkong South China, tampaknya anak-anak Ayam Kinantan harus sedikit defensif dengan merapatkan barisan belakang dan melupakan sejenak pola permainan terbuka yang biasa dimainkan," lanjutnya sembari menambahkan tetap berharap ketajaman barisan depan.
No comments:
Post a Comment