JAKARTA - Manajer PSMS Medan Sihar Sitorus membantah telah melakukan pembelian klub promosi divisi utama Liga Indonesia, Pro Duta
AKARTA - Manajer PSMS Medan Sihar Sitorus membantah telah melakukan pembelian klub promosi divisi utama Liga Indonesia, Pro Duta.
Meski demikian, pria yang juga Direktur Utama PT Togos Gopas, selaku pengelola Ayam Kinantan ini tidak menyangkal jika dirinya memang terlibat pembicaraan serius dengan pemilik tim asal Bandung tersebut, termasuk membicarakan opsi pembelian tim tersebut.
"Kami memang terlibat pembicaraan, tapi belum terjadi pembelian seperti yag diberitakan. Mungkin teman-teman salah dengar, sebab memang belum sampai tahap itu dan masih sebatas pembicaraan biasa," katanya saat dihubungi Waspada, Rabu (7/1), sembari menambahkan upaya mencari klub baru itu dilakukan karena kontraknya untuk mengelola PSMS hanya setahun.
"Tentu tidak ada artinya menangani klub sepakbola itu jika hanya satu musim. Sebagai orang bola, saya harus menjaga kemungkinan tidak diperpanjang oleh pengurus PSMS. Untuk itu, saya mencari klub lain, karena tidak mungkin memaksa mereka agar saya tetap mengelola PSMS," tambahnya.
Ditanya apakah pembicaraan yang dilakukan dengan pengurus Pro Duta akan diteruskan sekiranya masih diberi kesempatan menangani PSMS, Sihar mengaku belum bisa berkomentar. "Kita lihat saja nanti, yang jelas saya tidak ingin mengelola tim hanya semusim. Tidak ada yang bisa didapatkan baik dari segi prestasi maupun hal lain," pungkasnya.
Seperti diketahui, berita tentang pembelian klub milik Denny Susanto ini ramai dibicarakan setelah dilansir berbagai harian ibukota dan media online yang menyebutkan Pro Duta sudah resmi dibeli Sihar Sitorus.
Menariknya, berita pembelian itu datangnya dari Denny sendiri yang menyatakan telah menemui kata sepakat dengan manajer PSMS tersebut. "Harga sudah disepakati, sekarang Pro Duta resmi menjadi milik Sihar," kata Denny.
No comments:
Post a Comment