Performa striker Persatuan Sepakbola Medan Sekitarnya, Osas Saha, yang menurun dalam beberapa laga terakhir Divisi Utama Liga Indonesia 2009/2010 sempat membuat posisinya terancam sebagai ujung tombak lini depan PSMS. Namun penampilan apiknya saat laga ujicoba kontra PPLP Sumut, Sabtu (6/3) kemarin di Lapangan PPLP Sunggal membantah spekulasi yang menyebutkan Saha bakal didepak. Tiga gol diceploskannya dan membawa Ayam Kinantan unggul 4-1.
Mantan striker PSDS tersebut memang tampil mengesankan sore itu dan sukses meyakinkan pengurus PSMS untuk tetap memakai jasanya hingga akhir musim. Penegasan tersebut disampaikan sekretaris umum PSMS, Idris.
“Kita butuh tambahan poin di lima sisa laga terakhir. Untuk itu kita harapkan Saha mampu membantu PSMS mewujudkannya. Dan ia berjanji untuk itu,” ujarnya, sore ini.
Menurut Idris, menurunnya performa Saha akibat masalah dokumen Kartu Izin Tinggal Sementara (KITAS) yang belum selesai. “Saha bermain buruk mungkin karena bentuk protesnya atas pengurusan izin KITAS yang belum selesai. Memang ada kesalahan dalam mengurus surat izin tinggalnya kemarin. Agennya mungkin kekurangan biaya hingga terhenti. Tapi kini manajemen yang ambil alih,” lanjutnya.
Berlarutnya pengurusan KITAS striker berusia 23 tahun, lanjut Idris, dikarenakan ulah salah satu oknum pengurus yang awalnya menjanjikan akan menyelesaikan biaya pengurusan dokumen. Namun oknum tersebut ingkar janji.
“ Ada pengurus yang menjanjikan untuk melengkapi biaya mengurus dokumen tersebut. Tapi hingga sekarang belum juga dipenuhi,” papar Idris.
Untuk itu setelah berbicara empat mata dengan Saha, pengurus berjanji akan segera menyelesaikan masalah tersebut. Sementara Saha diminta untuk meningkatkan performanya di lapangan. Memang cukup riskan jika Saha didepak. PSMS sedang krisis striker saat ini. Penampilan striker baru PSMS, Obidiah juga masih jauh dari harapan
No comments:
Post a Comment