Pelatih Kiper Jampi Hutauruk membantah bila dua gol yang bersarang di gawang PSMS akibat kesalahan M Halim sebagai penjaga gawang. “Kita sama-sama lihat kan kalau di situ ada tiga pemain belakang tapi tetap gol juga,” ucap Jampi ketika dihubungi Sumut Pos melalui telepon, Senin (15/2).
Seperti yang disampaikan Jampi, saat menghadapi Persita Tangerang, Minggu (14/2) lalu M Halim sudah menempatkan posisinya dengan baik. Adanya tiga pemain belakang PSMS seharusnya tidak menjadi ancaman yang perlu diantisipasinya.
Hanya Jampi menyesalkan Luis Edmundo mendapat ruang yang demikian bebas untuk melakukan heading dan menjebol gawang M Halim.
Begitu juga saat ditundukkan Persikabo Bogor, Rabu (10/2) lalu. M Halim sudah melaksanakan perannya sebagai penjaga gawang yang merangkap sebagai libero dalam formasi 3-5-2 yang diterapkan Kustiono sebagai pelatih. “Memang M Halim sedikit terlambat untuk mundur. Tapi kalaupun diulangi 10 kali itu belum tentu gol. Jadi kalau saya bilang itu gol yang dibuat Yang Kuasa,” tambahnya.
Di tempat berbeda M Halim saat dihubungi mengaku tengah tengah menenangkan diri sekaligus melakukan koreksi untuk penampilan yang lebih baik ke depan. “Saat ini saya tidak memikirkan bola dulu lah. Tapi memang kedua gol itu jauh dari perkiraan saya, :” ucapnya.
No comments:
Post a Comment