MEDAN-Sukses besar program koin untuk Prita Mulyasari-terdakwa kasus pencemaran nama baik, mensugesti kalangan suporter PSMS untuk diaplikasikan kepada tim kesayangan mereka.
Hal ini tentu saja berkaitan dengan krisis keuangan yang mendera tim berjuluk Ayam Kinantan itu. Syukur-syukur aksi penggalangan koin itu mampu menghasilkan dana yang nantinya bisa digunakan untuk kebutuhan tim.
Hal itu diutarakan Suporter Medan Cinta Kinantan (SMeCK) saat menyaksikan skuad PSMS berlatih di Stadion Teladan kemarin. “Saya rasa tidak ada salahnya kalau kita gagas program koin untuk PSMS, sebagai wujud kecintaan masyarakat Medan akan PSMS. Seratus rupiah yang Anda berikan akan sangat berarti bagi tim ini,” bilang Nata Simangunsong pentolan SMeCK.
Meski baru sebatas wacana, namun konsep untuk penggalangan koin itu tampaknya bakal segera digeber. “Memang masih baru sebatas wacana. Tapi saya yakin banyak yang setuju akan niatan ini. Semoga bisa diaplikasikan segera. Saya harap masyarakat juga turut berpartisipasi seandainya ini jadi terealisasi,” tambah Nata.
Kenapa koin yang dipilih? Nata tak menampik jika pilihan menjadi koin sebagai alat untuk membantu PSMS terinsipirasi dari kesuksesan dan wujud kepedulian masyarakat akan kasus Prita Mulyasari yang dituduh mencemarkan nama baik sebuah rumah sakit.
Koin adalah bagian terkecil dari mata uang kita, dan itu diibaratkan sebuah simbol dari masyarakat miskin. Selain itu, masyarakat pun tak pernah keberatan jika harus menyumbangkan uang receh berbentuk koin untuk sesuatu yang dicintainya. Bagaimana, apakah Anda setuju?
No comments:
Post a Comment