PSMS Medan memastikan diri akan tampil dengan ciri khasnya, fanatik dan force saat menghadapi Chon Buri Thailand dalam laga 16 Besar Piala AFC di Bangkok, Rabu (24/6) mendatang.
Laga kedua tim seyogyanya digelar 20 Juni kemarin, namun ditunda karena Chun Buri masih melakukan pertandingannya di Liga Thailand. PSMS sendiri baru bertolak ke negari Gajah Putih itu pada Minggu (21/6) ini dengan kekuatan penuh.
“Calon lawan The Killer itu akan diperkuat lima pemain nasionalnya,” ujar pelatih PSMS Rudy William Keltjes di Medan, Sabtu.
"Chon Buri memang tim bagus dan banyak pemain bertalenta, tapi kami tidak takut dan siap meladeni mereka," kata Keltjes menambahkan misi timnya membawa nama bangsa dan negara.
Tetapi Keltjes mengakui Markus Horison dan kawan-kawan tetap semangat kendati perjuangan mereka tidak mendapat support dari PSSI serta pejabat pemerintahan di Medan maupun Sumut.
“Anak-anak akan bertanding dengan motivasi tinggi guna menunjukkan mereka bukan pemain manja. Markus cs juga sudah melupakan kegagalan-kegagalan di Liga maupun di Copa, sehingga fokus bermain dengan performa terbaik guna mewujudkan ambisi meraih tiket delapan besar," imbuh Keltjes.
Keltjes juga mengaku sudah mendapat informasi tentang kekuatan dan kelemahan Chon Buri dari asistennya, Donny Latuperissa, yang telah berangkat lebih dahulu ke Bangkok. Dilaporkan Donny, Chon Buri memiliki pemain berkelas dan skill di atas rata-rata.
Menyinggung kerja sama tim, Keltjes mengatakan kerja sama pemain di lapangan terjalin sangat baik dan bertambah solid baik dalam serangan maupun pertahanan. Selain itu, para punggawa Ayam Kinantan pun telah mengasah kemampuan melakukan tendangan penalti.
No comments:
Post a Comment