asih tetap fokus menyiapkan anak asuhnya, pelatih PSMS Medan Rudy William Keltjes membantah dipecat manajemen Ayam Kinantan ketika dihubungi Waspada, Kamis.
Keltjes membantah dirinya didepak manajemen Ayam Kinantan menjelang melakoni laga playoff memperebutkan satu tiket Superliga musim depan dengan menghadapi tim divisi utama Persebaya Surabaya.
Menurutnya, sejauh ini dirinya tidak ada masalah dengan manajemen tim. Ia bahkan mengaku sedang melakukan persiapan untuk terbang ke Thailand, menghadapi tuan rumah Chonbury FC di babak 16 besar Piala AFC.
"Kabar pemecatan itu tidak benar. Saat ini saya sedang berada di Medan bersama tim dan siap berangkat ke Thailand. Kami memang fokus menghadapi dua laga, yakni di babak 16 Piala Asia dan playoff Superliga," sebut Rudy saat dikonfirmasi terkait berita pemecatan dirinya.
Rumor pemecatan itu mencuat setelah dianggap gagal meloloskan PSMS dari jurang degradasi karena tetap berada di zona playoff. Selain itu, lawan yang akan dihadapi nanti adalah Persebaya yang juga daerah asalnya hingga dikhawatirkan Rudy bertindak tidak fair.
Terkait itu, Rudy mengaku tidak akan kompromi dengan tim kota asalnya karena dirinya seorang pelatih sepakbola profesional. Ia pun memastikan dirinya tetap akan bekerja profesional dalam mengantar timnya menghadapi setiap laga, termasuk dalam duel playoff nanti yang sesuai rencana digelar di Stadion Si Jalak Harupat, Soreang, Bandung, 30 Juni mendatang.
"Memang saya warga Surabaya, tapi yang menafkahi saya saat ini adalah PSMS. Sebagai pelatih profesional, saya tentu akan bekerja maksimal untuk membantu skuad tim di mana saya berada. Sama sekali tidak beralasan, kalau nanti saya akan 'main mata' dengan Persebaya," tegasnya.
No comments:
Post a Comment