PSMS Medan berhasil keluar dari zona degradasi setelah melumat tuan rumah Persitara yang merupakan pesaing mereka tiga gol tanpa balas pada lanjutan Liga Super Indonesia di Stadin Surajaya, Selasa (26/5).
Kemenangan ini membuat PSMS naik ke posisi 15 yang merupakan posisi play-off degradasi dengan nilai 27. Pasukan Rudy William Keltjes itu cuma terpaut tiga angka dari Persitara yang duduk di urutan 14.
PSMS langsung tampil menyerang sejak awal laga. Alhasil mereka berhasil mencetak gol melalui Mario Costas di pertangahan babak pertama, namun dianulir wasit karena off-side.
Di menit ke-36, PSMS akhirnya mampu membuka keunggulannya ketika tendangan Esteban Guillian yang membentur tiang gawang disambar Costas yang berdiri bebas.
Selang tiga menit kemudian, Costas menggandakan keunggulan PSMS setelah ia menanduk umpan silang Elie Aiboy yang baru masuk ke lapangan satu menit sebelumnya.
Tertinggal dua gol membuat Persitara meningkatkan frekuensi serangannya di babak kedua dengan dimotori Rahmad Rivai dan John Takpork. Namun mereka kesulitan menembus kokohnya pertahanan PSMS.
Justru PSMS mampu menambah satu gol lagi saat laga tersisa enam menit saat umpan tarik Elie dengan baik disambar Leonardo Martin Zada
No comments:
Post a Comment