MEDAN- Setelah melakoni laga LCA (Liga Champions Asia) melawan Singapore Armed Force (SAF) Kamis (25/2) lalu, skuad PSMS Medan mengalami masalah. Liestiadi, pelatih PSMS Medan dipusingkan dengan kondisi para pemain yang mengalami cedera. Padahal pada Senin (2/3) mendatang, Affan Lubis dkk akan melawat ke markas Persijap Jepara dalam lanjutan Indonesian Super League (ISL).
Tercatat dua pemain tumbang karena diterpa cedera. Mereka adalah Rahmat Affandi dan Esteban Gulillen. Sementara Zada dan Mauro Pinto juga masih diragukan penampilannya karena masih jalani terapi.
Tak hanya problem cedera yang mendera PSMS. Akumulasi kartu juga semakin membuat skuad PSMS tambang pincang. Tercatat dua pemain dipastikan absen karena akumulasi. Mereka adalah Aun Carbiny dan Zada Parahnya, Ayam Kinantan akan bermain tandang ke markas Persijap Jepara. Tentu ini membuat keadaan semakin sulit. Apalagi saat ini PSMS benar-benar membutuhkan asupan tiga angka untuk menyelamatkan posisi sementara dari jurang degradasi.
“Jujur saja saya saat ini dipusingkan oleh cedera sejumlah pemain inti, ditambah akumulasi kartu beberapa pemain. Hal itu tentu saja menjadi tidak mudah karena kita akan main di kandang lawan,” kata Liestiadi Jumat (27/2) kemarin.
Perubahan strategi mutlak akan dilakukan pelatih keturunan Tionghoa itu. Lini yang ditinggalkan pemain cedera dan terkenan akmulasi harus ditambal dengan pemain berkualitas serupa. Di lini bawah, Aun Carbiny kemungkinan akan digantikan oleh peran Fadli Hariri atau Mauro Pinto. Memang kabarnya, pemain belakang asal Brazil tersebut sudah mulai pulih dan sudah mulai ikut latihan. “Pinto sudah mulai pulih. Kemarin dia sudah ikut latihan, jadi lawan Persijap mungkin dia sudah bisa dipasang,” lanjut Liestiadi.
Mengenai target, Liestiadi mengaku optimis anak asuhnya mampu memberikan hasil terbaik dan meraih tiga angka. “Tak peduli kita main di kandang lawan. Karena yang kita butuhkan saat ini adalah kemenangan. Maka itu, PSMS akan mencoba main sebaik mungkin dan meraih tiga angka. Karena saat ini posisi sedang berada di ujung tanduk,” bilang Liestiadi yakin.
Usai melakoni laga kontra Persijap pada 2 Maret mendatang, PSMS akan kembali berlaga pada 5 Maret. Setelah itu, pada 10 Maret, PSMS akan kembali terbang ke luar negeri. Adalah South China asal Hongkong yang akan diladeni di ajang AFC Cup. Jadi selain masalah cedera, Liestiadi juga dihantui masalah recovery pemain. “Tentu saja saya sudah pikirkan masalah recovery pemain, karena memang kita sedang dihadapkan dengan jadwal super padat,” pungkasnya.
No comments:
Post a Comment