Saturday, January 31, 2009

Gonzales Bebas, PSMS Meradang

Pembebasan Christian Gonzales membuat manajemen PSMS Medan meradang.
Gonzales Bebas, PSMS Meradang

Manajer PSMS Medan Sihar Sitorus mengaku tidak habis pikir dengan keputusan PSSI membebaskan bomber Persik Kediri Christian Gonzales, melalui hak prerogatif ketua umum PSSI Nurdin Halid.

Menurutnya, apa yang dilakukan pimpinan otoritas sepakbola nasional tersebut telah menghilangkan unsur pembelajaran, yang mestinya menjadi panutan dan pegangan setiap tim di Liga Indonesia.

Semakin mengagetkan masih kata Sihar, PSSI tidak hanya membebaskan Gonzales, tapi juga hal yang sama telah diberikan kepada manajer PSIS Yoyok Sukawi dan Budi Sudarsono. Padahal keduanya melakukan pelanggaran saat menghadapi PSMS Medan

"Untuk pembebasan hukuman Budi Sudarsono, masih kita bisa terima karena demi kepentingan timnas. Tapi Gonzales dan Yoyok, mestinya bisa dipertimbangkan lagi. Bagaimana pun, kedua orang ini berkaitan dengan kami, karena kasus pelanggaran yang mereka lakukan menimpa pemain kami," katanya dihubungi GOAL.com, Jumat (30/1).

Lebih lanjut Sihar menambahkan, PSSI telah memberikan contoh yang tidak baik dengan menghapus hukuman yang dijatuhkan kepada pemain. Padahal tujuan utama adanya hukuman itu untuk memberikan pembelajaran bagi para pelaku sepakbola nasional. Meski diakuinya, hal itu merupakan hak prerogatif seorang ketua umum.

"Tapi, apakah nanti PSMS bisa mendapatkan perlakuan yang sama jika melakukan pelanggaran? Lalu, bagaimana dengan anggota kami, yakni Sarluhut Napitupulu yang terkena sanksi, apakah dia juga mendapatkan pembebasan? Ini yang harus kami ketahui," tambahnya.

Masih kata Sihar, dalam waktu dekat pihaknya akan melakukan audensi ke PSSI guna menanyakan hal itu semua. Sebab jangan sampai ada anggapan bahwa PSMS tim yang tidak punya power di PSSI sehingga dengan mudah dikalahkan.

No comments: