MEDAN-Kemenangan 2-0 atas Persih di Stadion Teladan Medan, Jumat (26/3) lalu memang patut dirayakan. Namun pekerjaan belum selesai. Bagaimanapun kemenangan itu hanyalah pembukaan menuju pertandi ngan sebenarnya yaitu menghadapi Persires, Selasa (30/3) nanti.
Saat ini PSMS berhasil mempertahankan posisinya di peringkat sembilan klasemen sementara grup 1 pada Kompetisi Divisi Utama 2009/2010 ini. Dengan tambahan tiga poin, PSMS menjauhi Persires yang semula menempel. Persires sendiri usai dilibas 0-4 oleh Semen Padang turun ke dasar klasemen menggantikan PSDS yang pada waktu bersamaan menundukkan PSAP dengan skor 1-0 dan naik ke peringkat 10.
PSDS pun hanya terpisah satu poin dari PSMS dan siap menyalip bila terjadi kesalahan pada pertandingan nanti. Apalagi di putaran pertama lalu, PSDS memetik kemenangan 1-0 dari kandang PSSB Bireuen. Ini membuat si Traktor Kuning yakin untuk kembali memetik tiga poin di Stadion Baharoeddin Siregar Lubuk Pakam. Bila itu terwujud, PSDS akan mengemas 20 poin.
Artinya duet pelatih PSMS Zulkarnaen Pasaribu dan Amrustian hanya punya satu jalan keluar yaitu memenangkan pertandingan. Hasil seri akan sangat diharamkan pada laga nanti karena PSMS hanya akan mengoleksi 19 poin. PSDS akan melesat meninggalkan Persires dan PSMS di urutan dua terbawah klasmen.
Kondisi ini pun tidak akan enak mengingat belum ada kepastian dari Badan Liga Indonesia (BLI) mengenai jumlah tim yang akan degradasi di masing-masing wilayah. Pengunduran PS Banyuasin pun masih teka-teki mengingat hal itu dilakukan sebelum kompetisi digelar. Yang pasti peraturan manual BLI menyatakan ada dua tim yang terdegradasi musim ini.
Zulkarnaen Pasaribu dan Amrustian pun melihat kemungkinan-kemungkinan tersebut. Untuk itu keduanya ti dak akan berspekulasi mengenai degradasi musim ini. Kemenangan mutlak adalah target yang dipasang pada laga, Selasa (30/3) nanti. “Ya, kita ti dak akan mengambil resiko karena sampai sekarang tidak ada kepastian dari BLI berapa yang akan didegradasi. Jadi, kita akan berpegang pada manual BLI, dan harus memenangkan pertandingan terakhir nanti,” ucap Amrustian yang ditemui di Stadion Kebun Bunga, Sabtu (27/3).
Meskipun berhasil menahan Persires saat tandang ke Rengat di putaran pertama lalu, baik Zulkarnaen maupun Amrustian tidak akan anggap remeh pada laga nanti. Pasalnya, Persires yang baru dilibas 0-4 oleh PS Semen Padang akan bertarung habis-habisan untuk lepas dari ancaman degradasi. Keberhasilan menundukkan Persikabo 2-0 merupakan bukti Persires adalah tim yang tak bisa dipandang sebelah mata.
PSMS sendiri punya masalah di lini belakang. Di mana Chiko Maradona dipastikan absen karena akumulasi kartu yang didapat saat menantang PSAP dan Persih. Untunglah Deny Wahyudi dikabarkan sudah sembuh dari cedera yang memaksanya absen. “Dua hari ini akan kita lihat perkembangan anak-anak. Memang tidak ada masalah untuk mengisi kekosongan posisi Chiko meski materi kita sedikit. Masih ada Deny dan itu akan kita maksimalkan. Kita hanya berharap pengurus tidak mengecewakan harapan para pemain,” jelas Amrustian. (jul)
No comments:
Post a Comment