Akibat PSMS Medan cuma menang 2-1 atas Medan United (MU) pada laga persahabatan di Stadion DR TD Pardede, Selasa, Manajer Tim PSMS Drs Hendra DS gusar.
Bahkan Hendra menilai empat pemain tengah layak dipertimbangkan keberadaannya untuk tetap berada di skuad Ayam Kinantan tersebut. Pada laga ke-13 itu, PSMS hanya mampu menciptakan dua gol di babak kedua lewat Imam Faisal dan M Affan Lubis, sementara MU memperkecil ketinggalan lewat kaki Tambun Naibaho.
“Pelatih Suimin Diharja saat ini terus memantau perkembangan tim dengan mencatat laporan masing-masing pemain setiap harinya hingga beberapa minggu ke depan. Tentunya, tidak semua pemain dipertahankan dan akan ada sekitar empat pemain yang masih harus dipertimbangkan statusnya,” ucap Hendra tegas tanpa menyebutkan nama-nama pemain tersebut.
Untuk pemain asing, pemain Kamerun Bekatal Christian masih terus mendapatkan perhatian serius dari tim pelatih. “Kita belum bisa memutuskan statusnya di PSMS, karena masih menunggu pemain asing lainnya yang rencananya datang dalam waktu dekat. Perbandingan belum bisa kita lakukan, karena hanya Bekatal yang baru ada,” ucap Hendra lagi.
Sama halnya dengan Bekatal, Ariel Guttierez yang tetap berlatih di PSMS dan diturunkan pada laga kontra skuad asuhan Parlin Siagian itu juga belum punya kejelasan. “Semua mungkin, tetapi kemampuannya masih terus kita pantau,” tambah Hendra.
Suimin pun mengamini apa yang diungkapkan Hendra, karena saat ini dirinya tengah membentuk kerangka tim yang akan diplot sebagai skuad inti. Untuk pemain asing, Suimin menyatakan masih menunggu kedatangan beberapa pemain impor.
“Tim kita (PSMS) tidak mampu mengembangkan permainan dengan baik. Mereka terkejut melihat compact defense yang dibangun Medan United, sehingga seringkali serangan yang dibangun kandas. Sebaliknya, performa MU cukup baik,” sebutnya.
Parlin Siagian tidak mau berkomentar banyak. “Pertandingan ini hanya friendly match. Kalau kita berkomentar yang aneh-aneh, kesan PSMS di masyarakat tidak akan baik. Jadi saya tidak bisa berkomentar apa-apa,” tandasnya.
No comments:
Post a Comment