Drawing babak delapan besar turnamen Copa Indonesia 2008/09 yang digelar Badan Liga Indonesia (BLI) di Jakarta, Rabu (6/5), tampaknya tidak berpihak kepada PSMS Medan.
Bagaimana tidak, di babak ketiga turnamen bergengsi ini, Ayam Kinantan sudah harus menghadapi tim kuat yang tak lain adalah pimpinan klasemen sementara Superliga, kompetisi kasta tertinggi pentas sepakbola nasional musim ini, Persipura Jayapura.
Meski demikian, hal itu tidak menciutkan nyali tim kebanggaan warga Kota Medan ini. Bsahkan pelatih Rudy William Keljtes mengaku cukup senang bisa bertemu tim kuat sekalas Persipura, karena sekaligus akan menjadi ajang mengukur kekuatan tim besutannya.
"Tidak masalah bagi kami mau ketemu tim mana pun. Jujur saja, saya lebih senang bertemu tim kuat. Biar kami bisa mengukur kekuatan. Terlebih, karena di babak ini kekuatan semua tim merata," katanya dihubungi GOAL.com beberapa saat usai drawing.
Ditambahkannya, asalkan bisa tampil full team saat menghadapi Mutiara Hitam, dirinya sangat optimis timnya bisa melakukan perlawanan dan merebut tiket ke babak berikut. Meski diakuinya hal itu bukan perkara mudah.
"Tampaknya tidak ada yang perlu ditakuti. Persipura bukanlah tim super kuat yang tidak bisa terkalahkan. Asalkan kami bisa turun dengan kekuatan penuh, saya yakin anak-anak bisa meraih hasil maksimal," tambahnya.
Masih kata Rudy, saat ini yang terpenting adalah jadwal laga melawan Persipura harus segera diketahui. Dengan begitu, dirinya bisa segera menggelar persiapan. Termasuk menjaga performa pemainnya agar bisa berada di puncak saat menghadapi lawannya itu .
"Ketepatan jadwal ini cukup penting. Jika sampai jadwal kembali berubah-ubah, tentu akan menyulitkan kami mempersiapkan tim," katanya sembari berharap agar BLI segera menetapkan jadwal pertandingan yang paten.
Senada dengan itu, manajer PSMS Sihar Sitorus dalam pesan singkatnya (SMS) menyatakan, menghadapi Persipura dipastikan bakal seru. Ia pun berharap laga melawan tim papan atas Superliga ini bisa terselenggara dalam waktu dekat
No comments:
Post a Comment