MEDAN - Pelatih PSMS Medan Rudy William Keltjes menegaskan semua tim yang lolos ke babak delapan besar Copa Dji Sam Soe Indonesia 2008/2009 tak bisa diremehkan kekuatannya.
"Semua tim yang lolos memiliki kualitas bagus, termasuk Persibo Bojonegoro. Peluang delapan tim sama besar untuk saling mengalahkan. Saat bertanding, peluang kedua tim adalah fifty-fifty," kata Rudy.
Dengan kekuatan yang merata di semua tim, peta kekuatan di 8 Besar tampaknya tak mudah ditebak. Tim-tim juga tak bisa memilih lawan karena babak tersebut akan menggunakan undian.
"Bahkan siapa tahu Persibo bisa juara. Copa Dji Sam Soe Indonesia akan selalu diwarnai kejutan," jelasnya serius.
Pelatih yang sudah malang-melintang menangani klub-klub elit seperti Persipura Jayapura, Persijap Jepara dan masih banyak ini memang belum merasakan ketegangan di Copa Dji Sam Soe Indonesia. Ia baru bergabung saat Ayam Kinantan sudah lolos ke 8 Besar.
Meski demikian, Rudy bakal mengemban beban berat. Pasalnya, PSMS bertarung di tiga event berbeda setelah lolos ke 16 Besar Piala Asia. Ia juga diharapkan bisa mengeluarkan PSMS dari ancaman degradasi. Saat ini, PSMS terpaku di zona bawah.
Demikian pula di ajang Copa Dji Sam Soe Indonesia. Rekor PSMS yang selalu menembus semifinal menjadi catatan tersendiri bagi Rudy. Apalagi, tim berharap meraih prestasi lebih tinggi di Copa Dji Sam Soe Indonesia.
"Kami harus berkonsentrasi penuh karena menghadapi tiga event yang berbeda. Saya harus bisa memaksimalkan pemain yang ada," jawabnya.
PSMS melaju setelah menyingkirkan Persiba Bantul. Tim tersebut menjadi salah satu unggulan yang diperhitungkan. Pasalnya, PSMS selalu meraih prestasi bagus di turnamen. Karena itu, PSMS mulai mengukuhkan status sebagai spesialis turnamen.
No comments:
Post a Comment